Jakarta - Sudah eksis dan berdiri dari puluhan tahun lalu. Masih banyak restoran China legendaris di berbagai kota Indonesia, yang bertahan dan populer sampai saat ini.
Membicarakan hidangan Chinese Food, atau kuliner khas China selalu menarik. Di Indonesia, kuliner China ini sudah menjadi makanan sehari-hari yang berkembang dari restoran tradisional sampai restoran China kekinian.
Melihat kembalike belakang, menurut catatan sejarah hidangan China sudah masuk ke Indonesia sejak abad ke-7. Hidangan ini diperkenalkan oleh para imigran dari China yang sebagian besar para saudagar mendarat di pesisir Jawa.
Saat itu Indonesia merupakan jalur perdagangan dan pelabuhan yang menjanjikan. Banyak imigran dari China yang datang ke Indonesia, untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
Dari sana lah secara perlahan budaya kuliner dari China mulai beradaptasi dengan kuliner lokal. Mulai dari jajanan populer seperti cakwe atau bakso. Sampai makanan seperti fuyunghai, dim sum dan capcay. Semuanya dipengaruhi kuliner dari China.
Kemudian mulai bermunculan restoran atau tempat makan yang meyajikan hidangan China peranakan atau autentik. Seiring berjalannya waktu, restoran-restoran ini kian populer dan tetap eksis meski sudah berganti jaman dan berdiri selama puluhan tahun lamanya.
Bisa dilihat dari masih eksisnya Restoran Ekaria. Restoran Eka Ria dulu lebih dikenal dengan nama Restoran Jit Lok Jun. Pertama kali berdiri di tahun 1925, tepatnya di kawasan Glodok tak jauh dari Restoran Kam Leng berdiri. Awalnya restoran khas China ini didirikan oleh Bapak Tjoeng Tan.
Kemudian pada tahun 1970, namanya berganti menjadi Restoran Eka Ria. Setelah sempat berpindah-pindah lokasi, kini Eka Ria tetap eksis dan beroperasi di wilayah Gambir, Jakarta Pusat. Meski jauh dari Glodok, tapi semua hidangan dan rasa makanan yang ada di sini tak ada yang berubah.
Begitu juga dengan restoran legendaris lainnya. Seperti Wong Fu Kie. Restoran khas Hakka autentik ini usianya nyaris seabad, dibuka pada tahun 1925 seperti Eka Ria. Kini Womg Fu Kie tetap eksis meski terletak di gang kecil namun mewarkan cita rasa kuliner makanan Hakka yang enak.
Tak ketinggalan restoran China jadul di daerah Menteng, Jakarta Pusat, yang jadi langganan pejabat seperti mendiang Presiden Soeharto hingga mendiang Gubernur Jakarta, Ali Sadikin.
Restoran ini bernama Trio, buka pertama kali di tahun 1947. Fokus menyajikan hidangan Kanton dengan lebih dari 200 menu tersedia di sini. Menu andalannya ada Soup Asparagus Kepiting, Ayam Wudkee hingga Lumpia Udang ala Trio.
Ada juga restoran Siauw A Tjiap, restoran khas Khek yang ada di Pluit. Restoran ini berdiri sejak tahun 1923 dengan menu favorit yang ikonik seperti bihun gorengnya.
Tak hanya di Jakarta saja yang dipenuhi dengan barisan restoran China jadul legendaris. Di Bandung, Semarang, Surabaya, Solo hingga Medan masih banyak restoran China jadul yang bertahan selama puluhan tahun.
Beberapa restoran juga memiliki ciri khasnya tersendiri. Bisa dilihat dari kuliner China yang disajikan, ada China Kanton, China Hakka atau Khek, China Tio Ciu.
Di ulasan kali ini detikFood akan membahas tentang restoran-restoran China legendaris yang bertahan selama puluhan tahun di Indonesia. Mulai dari makanan yang disajikan, sejarah restoran, sampai kiat sukses bertahan selama puluhan tahun.
Comments
Post a Comment