Trending Pemilik Warung Bang Madun Nyak Kopsah Ngamuk Selesai Dapat Pembahasan Jelek dari Food Vlogger

 Food vlogger A Juju sedang jadi perhatian karena pembahasan jeleknya saat tiba mengulas warung Madun Tumis Nyak Kopsah di teritori Cipondoh, Tangerang. Pemilik warung makan itu seorang content inisiator yakni Ahmad Yani atau lebih dikenali Bang Madun Nyak Kopsah.

Saat mengunjungi dan membuat video di warung Madun Tumis Nyak Kopsah, A Juju memberi penilaian jujur masalah ruang usaha punya Bang Madun 'Nyak Kopsah'. Disaksikan dari upload video akun TikTok @makanlurr pada 14 September 2023, sang pemilik video yakni A Juju tengah membahas dengan menunjukkan keadaan warung makan sampai bermacam menu yang dijajakan di warung makan itu.

Dari awal kehadirannya, A Juju mulai dibikin tidak simpati dengan keadaan warung yang lokasinya dekat sama kali itu. Dia juga mulai memberi komentar warung itu dinilai kurang memikat perhatiannya.

"Cocok kita masuk, ini betulan dech wewangiannya kurang harum. Nach inilah tempatnya, cukup amburadul tetapi tidak apapun," kata A Juju. "Kalinya hitam, tidak enak jadi jika makan. Kenyamanan saya sebagai pengunjung kurang," tambahnya.

Tidak cuma keadaan warungnya yang dipandang kurang rapi, A Juju dibikin kaget menyaksikan harga yang dijajakan dari beberapa menu yang disuguhi. Sebutlah saja telur dadar dengan harga Rp65.000 sampai ikan bakar Rp150 ribu tetapi pada keadaan dingin. "Saya berpikir harga makanannya murah, ini buat saya ya mahal," kata pemilik nama asli Julian ini.

Sampai informasi ini dicatat, upload itu telah disaksikan lebih dari 10,empat juta kali, dicintai lebih dari 381 ribu kali dan banyak memperoleh reaksi netizen. Satu diantaranya reaksi si pemilik warung makan yaitu Bang Madun 'Nyak Kopsah'. Lewat upload akun TikTok @st.jenab, pebisnis warung makan Betawi itu pada akhirnya angkat bicara. Bukanlah meminta maaf dan terima kasih atas kritik dan ulasan yang dibikin A Juju. Bang Madun malah dibikin marah oleh si food vlogger.

"Nih kantong kemresek, 25 tahun jualan, mustahil gunakan kemresek doang! Karena itu saya katakan, tanya dahulu. Bermain membuat video saja lu!" kata Bang Madun. Berkenaan kantong kemresek warna merah, Bang Madun menjelaskan, A Juju waktu itu hanya minta plastik tanpa menjelaskan secara jelas keperluannya buat apa.

                  


"Saat itu tu bocah memang meminta plastik, diberi plastik merah. Ia tidak bicara akan apa. Semestinya elu bertanya dahulu, untuk apa," kata Bang Madun tetap dengan suara tinggi."Secara nalar, ini mustahil buat buntel nasi. Astagfirullah. Elu jangan bicara krasak, kemresek. Jika sejak dahulu gunakan kemresek, orang tidak akan singgah kesini," tegasnya.
"Sekalinya di dalam rumah lu kaga ada sampah, jangan mulut lu kaya sampah," tambah Bang Madun.

"Verifikasi sama dengan yang punyai warung. Ijin, agar punyai adat," kata bang Madun. Dia akui tidak berkeberatan warung makannya dibahas jujur dan apa yang ada, asal meiminta ijin saat sebelum membuat video.Pemilik usaha kulineran di Tangerang itu benar-benar geram dan sampai harus ditenangkan oleh orang di sebelahnya. Bang Madun akui jika usaha kulineran gahar bermakna untuk kehidupan pegawai sampai beberapa anak yatim tanggungannya.

Pengakuan dari Bang Madun Nyak Kopsah itu memetik kontra dan pro dari netizen. Banyak yang memberikan dukungan pengakuan Bang Madun, bahkan juga ada yang memandang A Juju harus meminta maaf pada Bang Madun. Tetapi cukup banyak yang memandang reaksi Bang Madun terlalu berlebih dan kurang arif.Selama ini, ulasan Warung Makan Madun Tumis Nyak Kopsah masih bintang empat di Google Maps. Nyak Kopsah belakangan ini menunjukkan support beberapa orang yang berkunjung warungnya.






Comments